Sekolah Budaya - Kine Klub - Serambi Nusantara - Lego Lego - Pustaka Budaya - Cafe Nusantara

Rabu, 29 Desember 2010

Jejak Pattingalloang Pun Hilang


Minggu, 18 Juli 2010 | 05:10 WITA

LENGKAP sudah "netapa" Kerajaan Tallo. Jangankan membangunkan istana megah untuk keluarga kerajaan, jejak raja Tallo pun sudah sulit dideteksi.
Memang masih ada Makam Raja-raja Tallo yang kerap diziarahi. Namun, kondisinya berbeda dengan Makam Raja-raja Gowa.
Makam Raja-raja Tallo pun terancam "punah" akibat lokasinya yang kurang terawat. Berbeda dengan Makam Raja-raja Gowa yang memang terletak di daerah bebukitan dan terkesan sangat terawat.
Yang paling meresahkan budayawan Sulsel, Dr Halilintar Latief, adalah hilangnya jejak perpustakaan Raja Tallo, I Mangadacinna Karaeng Pattingalloang.
"Karaeng Pattingalloang dikenal sebagai ilmuwan terkemuka dunia pada abad ke-17. Beliau dikenal karena kepintarannya dan menguasai banyak bahasa asing. Beliau memiliki perpustaan besar di Tallo. Tapi sekarang jejak perpustakaan itu sudah tidak ada," kata Halilintar di redaksi Tribun, beberapa waktu lalu.
Menurutnya, Karaeng Pattingalloang adalah ikon "kecerdasan" orang
Makassar.
Dalam catatan sejarah, Karaeng Pattingalloang menguasai empat bahasa asing dan teman diskusi serta sahabat akrab Galilelo Galilei, penemu teleskop.(as kambie)
 
(Q Fadlan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar